Edukasi

Cara Efektif Menjaga Tekanan Darah agar Tetap Normal selama Kehamilan (Edukasi oleh Farmasis)

Tim Pengembang Website Klik-Farmasi
05 Sep 2025
3 menit membaca
227 kali dilihat
Bagikan:
Cara Efektif Menjaga Tekanan Darah agar Tetap Normal selama Kehamilan (Edukasi oleh Farmasis)
Cara Efektif Menjaga Tekanan Darah agar Tetap Normal selama Kehamilan (Edukasi oleh Farmasis)
Tekanan darah yang stabil merupakan kunci utama kehamilan sehat. Hipertensi pada ibu hamil harus dikelola dengan baik untuk mencegah risiko komplikasi serius seperti preeklampsia, eklampsia, dan gangguan pertumbuhan janin. Peran farmasis dalam memberikan edukasi dan pendampingan sangat penting untuk menjaga kontrol tekanan darah ibu hamil. Rekomendasi Manajemen Hipertensi Selama Kehamilan dapat dilihat di bawah ini.

Penatalaksanaan Non-Farmakologi
1. Pola Hidup Sehat: Anjuran utama meliputi konsumsi diet sehat rendah garam, seperti diet DASH (Dietary Approaches to Stop Hypertension), penuh sayur, buah, dan mineral seperti kalsium dan magnesium yang membantu menurunkan tekanan darah.
2. Aktivitas Fisik Ringan: Olahraga teratur, seperti senam hamil atau jalan kaki, direkomendasikan agar sirkulasi darah tetap lancar dan tekanan darah terjaga.
3. Manajemen Stres dan Istirahat Cukup: Mengurangi stres melalui teknik relaksasi penting untuk mencegah lonjakan tekanan darah.

Pemantauan Tekanan Darah Rutin dan Self-Monitoring (Pantau Tekanan Darah secara Mandiri)
Pemeriksaan tekanan darah dilakukan secara berkala sesuai jadwal antenatal. Cara pengukuran tensi yang benar di rumah, seperti posisi duduk yang nyaman, menggunakan tensimeter digital yang terkalibrasi, dan mencatat hasil pengukuran untuk diperlihatkan ke Dokter dan Apoteker ketika kontrol kembali.

Penggunaan Obat Antihipertensi yang Aman
Terapi obat diberikan bila tekanan darah sistolik melebihi 150 mmHg atau diastolik melebihi 100 mmHg, atau sesuai kondisi klinis ibu.
Obat golongan ACE inhibitors (contoh: enalapril) dan ARB (Angiotensin II Receptor Blockers) harus dihindari karena berisiko menyebabkan toksisitas/tidak aman untuk kondisi pada janin.

Batasan dan Alasan Penggunaan Obat
1. Target tekanan darah selama pengobatan adalah menjaga tekanan darah di kisaran 110-140/80-90 mmHg untuk menghindari komplikasi akibat tekanan darah terlalu tinggi atau terlalu rendah.
2. Penurunan tekanan darah yang terlalu ekstrim dapat menyebabkan aliran darah ke plasenta kurang, yang berdampak buruk pada janin (hipoperfusi plasenta).

Oleh karena itu, pengobatan disesuaikan dengan kondisi individual ibu hamil dan harus selalu di bawah pengawasan tenaga medis.

Pencegahan dan Deteksi Komplikasi
Waspada terhadap tanda-tanda preeklamsia seperti pembengkakan tiba-tiba, sakit kepala berat, penglihatan kabur, dan nyeri perut. Jika gejala muncul, ibu harus segera memeriksakan diri ke dokter.

Referensi:
1. Bryant, R., et al. (2014). Blood pressure control during pregnancy. PubMed Central. Retrieved from https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC4213270/
2. American Heart Association. (2014). Hypertension in pregnancy: Pathophysiology and management. Circulation. https://doi.org/10.1161/CIRCULATIONAHA.124.073302
3. National Institute for Health and Care Excellence (NICE). (2019). Hypertension in pregnancy: Diagnosis and management (NICE Guideline No. 133). Retrieved from https://www.nice.org.uk/guidance/ng133/chapter/recommendations
4. Australian Prescriber. (2023). Management of hypertension in pregnancy. Retrieved from https://australianprescriber.tg.org.au/articles/management-of-hypertension-in-pregnancy.html
5. Yale Medicine. (2023). High blood pressure during pregnancy. Retrieved from https://www.yalemedicine.org/conditions/hypertension-high-blood-pressure-during-pregnancy
6. Flynn, R., et al. (2023). Integrating pharmacists into postpartum hypertension management for enhanced blood pressure control. Contemporary OB/GYN. Retrieved from https://www.contemporaryobgyn.net/view/integrating-pharmacists-into-pphtn-management-for-enhanced-blood-pressure-control
7. Souza, G., et al. (2023). Management of hypertension during pregnancy: A meta-analysis. ResearchGate. Retrieved from https://www.researchgate.net/publication/366915129_Management_of_hypertension_during_pregnancy_A_meta-analysis
8. Pharmaceutical Journal. (2023). Pre-eclampsia: Identification and management. Retrieved from https://pharmaceutical-journal.com/article/ld/pre-eclampsia-identification-and-management
9. American Heart Association. (2023). Emerging strategies in hypertension care during pregnancy. Journal of the American Heart Association. https://doi.org/10.1161/JAHA.124.036369
Artikel Sebelumnya Artikel Selanjutnya
Punya Pertanyaan?

Jangan ragu untuk menghubungi kami jika Anda memiliki pertanyaan atau membutuhkan bantuan.

Email Kami WhatsApp
Ikuti Kami

Tetap terhubung dengan kami melalui media sosial untuk mendapatkan informasi terbaru.